Menanam Bunga Pacar Air yang Memiliki Banyak Khasiat

Bunga Pacar Air – Apakah kamu pernah mendengar bunga pacar air? Ini bukan bunga untuk pacar lho. Dan lebih baik kamu jangan pacaran ya.

Bunga pacar air merupakan bunga yang masuk ke dalam golongan tanaman hias. Bunga ini sangat mudah tumbuh di berbagai jenis tanah dan lahan. Bunga pacar air bentuk daunnya lancip, tidak terlalu lebar dan bergerigi.

tanaman--herbal.blogspot.com
tanaman–herbal.blogspot.com

Pacar air memiliki nama ilmiah Impatiens balsamina Linn. dan merupakan tanaman yang berasal dari India. Tanaman pacar air biasanya membentuk kumpulan bunga pada bagian ketiak batang. Bunga-bunga tersebut nantinya akan menjadi buah dan membentuk biji untuk berkembang biak.

Kalau dilihat-lihat, bentuk buah pacar air mirip dengan pepaya yang kulitnya tipis. Tapi, buah pacar air tidak memiliki daging, di dalamnya hanya terdapat biji.

Pacar air biasanya digunakan oleh anak-anak sebagai kutek. Daun tanaman ini akan menghasilkan warna oranye dan dapat meresap ke dalam kuku. Selain itu, bunga pacar air ini cukup menarik lho kalau kamu jadikan tanaman hias. Bisa kamu letakkan di halaman atau pekarangan rumah kamu.

Bunga pacar air merah putih
flickr.com

Nah, kalau kamu ingin mencoba menjadikan pacar air sebagai tanaman hias, berikut ini langkah-langkah yang bisa kamu lakukan.

Pembibitan

Carilah buah pacar air yang akan kamu jadikan sebagai benih. Buah yang dipilih haruslah mulus tanpa ada kerusakan ataupun cacat pada permukaannya. Pilih juga buah yang besar, warnanya kuning kehijauan, belum pecah, matang di pohon dan kalau bisa dari pohon yang berbunga lebat.

Ambil buahnya, lalu keringkan sampai buahnya meletup dan terbuka sendiri. Pisahkan biji yang berwarna coklat dan buang yang berwarna putih. Jemur kembali sampai biji kering sempurna dan simpan pada wadah yang kering.

Penanaman

Untuk menanam, kau membutuhkan media tanam. Pertama, buat media tanam dari campuran arang sekam, kompos atau pupuk kandang dan tanah berpasir, perbandingannya 1:1:1.

Selanjutnya, siapkan pot atau polybag yang akan digunakan untuk menanam. Pot minimal berukuran 5 cm dan pastikan, pot atau polybag yang digunakan terdapat lubang dibagian bawahnya. Fungsi lubang adalah untuk mencegah penumpukan air yang akan mengakibatkan tanaman jadi membusuk.

Setelah media tanam siap, buat lubang dan masukkan biji ke dalam lubang tersebut. Setelah itu tutup kembali dengan tanah dan beri sedikit air agar tetap lembab.

Perawatan

Cara merawat tanaman pacar air ini cukup mudah, kamu menyiramnya selama satu minggu setelah biji ditanam. Ketika sudah muncul kecambah dan tanaman berumur kira-kira 3-4 minggu, berilah pupuk kandang atau kompos. Tidak usah banyak-banyak, cukup satu sendok makan saja per tanaman.

Pemupukan dilakukan lagi setelah tanaman memasuki umur 2 bulan, setelah itu kamu tidak perlu memberinya pupuk lagi.

Nah, ada tips nih buat kamu, kalau kamu ingin meletakkan tanaman ini dalam rumah dan diatas meja. Gunakan pot yang dibawahnya terdapat penampung air, agar nantinya air tidak membasahi tempat kamu meletakkan tanaman ini.

Selain itu, kalau tanaman diletakkan di tempat teduh atau di dalam ruangan. Kamu harus membawanya keluar sesekali agar terkena sinar matahari, biar tanaman tidak pucat dan dapat tumbuh dengan subur.

Nah, itu tadi cara menanam pacar air yang cukup mudah, kamu pun bisa melakukannya sendiri di rumah. Selamat bercocok tanam 🙂

Jangan lupa kunjungi juga artikel tentang daun bidara, jenis kopi, dan jenis kacang ya. 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.